MERINTIS WIRAUSAHA

Cari Blog Ini

puisi

Kamis, 04 Maret 2010 0 komentar
Puisi-puisi oleh Gus Mus Sep 22, '07 3:03 AM
for everyone

Gus Mus - Puisi-puisi
SAJAK ATAS NAMA
Ada yang atasnama Tuhan melecehkan Tuhan
Ada yang atasnama negara merampok negara
Ada yang atasnama rakyat menindas rakyat
Ada yang atasnama kemanusiaan memangsa manusia

Ada yang atasnama keadilan meruntuhkan keadilan
Ada yang atasnama persatuan merusak persatuan
Ada yang atasnama perdamaian mengusik kedamaian
Ada yang atasnama kemerdekaan memasung kemerdekaan

Maka atasnama apa saja atau siapa saja
Kirimlah laknat kalian
Atau atasnamaKu perangilah mereka!
Dengan kasih sayang!

Rembang, Agustus 1997

PENCURI
Ada yang dicuri dari diriku
Sesuatu yang membuatku
Kemudian pun jadi pencuri
Diam diam dan terus menerus dicuri
dariku apa yang bisa dicuri
Diam diam dan terus menerus kucuri

apa yang bisa kucuri
Malam pun menjadi sahabat
Malu menjadi laknat.
Rasa ragu menjadi pengganggu
Rasa rindu menjadi penunggu
Aku dicuri setiap saat
Aku mencuri setiap sempat
Setiap kali
Dicuri diriku
Kucuri diriku
Sendiri.

1998

CINTAMU
bukankah aku sudah mengatakan kepadamu kemarilah
rengkuh aku dengan sepenuh jiwamu
datanglah aku akan berlari menyambutmu
tapi kau terus sibuk dengan dirimu
kalaupun datang kau hanya menciumi pintu rumahku
tanpa meski sekedar melongokku
kau hanya membayangkan dan menggambarkan diriku
lalu kau rayu aku dari kejauhan
kau merayu dan memujaku
bukan untuk mendapatkan cintaku
tapi sekedar memuaskan egomu
kau memarahi mereka
yang berusaha mendekatiku
seolah olah aku sudah menjadi kekasihmu
apakah karena kau cemburu buta
atau takut mereka lebih tulus mencintaiku
Pulanglah ke dirimu
aku tak kemana mana

2005

GELAP BERLAPIS LAPIS
di dalam rumahku
sendiri
aku seperti nabi yunus
dalam perut ikan nun
dalam gelap relung laut
dalam gelap malam berkabut
dalam gelap hati
gelap berlapis lapis
memperdasyat sepi
o, bunda
siapakah mewariskan
berlapis lapis gelap
membalut diri
sedang aku kau lahirkan
dari cahaya cintamu
o, Tuhan
laa ilaaha illa anta
subhaanaka
innie kuntu minadh dhaalimien
hanya kepadamu wahai maha cahaya
di atas segala cahaya
kuadukan gelap berlapis lapis
termasuk bayang bayang
kebodohan sendiri
wahai mahasuci
pancarkanlah cahaya sucimu
yang pernah mensinarkan
berlapis lapis gelap
yang mengurung nabimu
laa ilaaha illa anta subhaanaka
innie kuntu minadh dhaalimien

1998

ADA APA DENGAN KALIAN
Kalian sibuk mengujarkan dan mengajarkan kalimat syahadat
Sambil terus mensekutukan diri kalian dengan Tuhan penuh semangat
Berjihad di jalan kalian
Berjuang menegakkan syariat kalian
Memerangi hamba hambaNya yang seharusnya kalian ajak ke jalanNya
Seolah olah kalian belum tahu bedanya
Antara mengajak yang diperintahkanNya
Dan memaksa yang dilarangNya

Kalian kibarkan Rasulurrahmah Al Amien dimana mana
Sambil menebarkan laknatan lil'aalamien kemana mana

Ada apa dengan kalian?

Mulut kalian berbuih akhirat
Kepala kalian tempat dunia yang kalian anggap nikmat

Ada apa dengan kalian?

Kalian bersemangat membangun masjid dan mushalla
Tapi malas memakmurkannya

Kalian bangga menjadi panitia zakat dan infak
Seolah olah kalian yang berzakat dan berinfak
Kalian berniat puasa di malam hari
Dan iman kalian ngeri
Melihat warung buka di siang hari
Kalian setiap tahun pergi umrah dan haji
Tapi kalian masih terus tega berlaku keji

Ada apa dengan kalian?

Demi menjaga tubuh dan perut kaum beriman dari virus keharaman
Kalian teliti dengan cermat semua barang dan makanan
Bumbu penyedap, mie, minyak, sabun, jajanan.
Rokok dan berbagai jenis minuman
Alkohol, minyak babi dan nikotin adalah najis dan setan
Yang mesti dibasmi dari kehidupan
Untuk itu kalian
Tidak hanya berkhotbah dan memasang iklan
Bahkan menyaingi pemerintah kalian
Menarik pajak produksi dan penjualan
Dan agar terkesan sakral
Kalian gunakan sebutan mulia, label halal

Tapi agaknya kalian melupakan setan yang lebih setan
Najis yang lebih menjijikkan
Virus yang lebih mematikan
Daripada virus alkohol, nikotin dan minyak babi
Bahkan lebih merajalela daripada epidemi

Bila karena merusak kesehatan, rokok kalian benci
Mengapa kalian diamkan korupsi yang merusak nurani
Bila karena memabokkan, alkohol kalian perangi
Mengapa kalian biarkan korupsi
Yang kadar memabokkannya jauh lebih tinggi?
Bila karena najis, babi kalian musuhi
Mengapa kalian abaikan korupsi
Yang lebih menjijikkan
Ketimbang kotoran seribu babi

Ada apa dengan kalian?

Kapan kalian berhenti membanguan kandang kandang babi
Di perut dan hati kalian dengan merusak kanan-kiri?
Sampai kalian mati dan dilaknati?

HANIEN
mestinya malam ini
bisa sangat istimewa
seperti dalam mimpi mimpiku
selama ini

kekasih, jemputlah aku
kekasih, sambutlah aku
aku akan menceritakan kerinduanku
dengan kata kata biasa
dan kau cukup tersenyum memahami deritaku
lalu kuletakkan kepalaku yang penat
di haribaanmu yang hangat
kekasih, tetaplah di sisiku
kekasih, tataplah mataku
tapi seperti biasa
sekian banyak yang ingin kukatakan tak terkatakan
sekian banyak yang ingin kuadukan
diambilalih oleh airmataku
kekasih, dengarlah dadaku
kekasih, bacalah airmataku

malam ini belum juga
seperti mimpi mimpiku
selama ini
malam ini
lagi lagi kau biarkan
sepi mewakilimu.

Rembang, 1999

Photoshop

Selasa, 05 Januari 2010 1 komentar
kita coba photoshop dengan efek kartun

Langsung aja yah…
1. Buka foto yang mau di-edit… bisa dengan File >> Open, drag n drop atau gimana.. terserah… sebagai contoh… saya gunakan foto saya








2. Untuk membuat foto tersebut mempunyai garis tebal gunakan efek Poster Edges… klik Filter >> Artistic >> Poster Edges… >> tentukan nilai masing2 variabel (waduh… bahasanya…) … misal saya gunakan Edge Thickness 7, Edge Intensity 3, dan Posterization 6 >> OK. Nilai-nilai ini tergantung dari foto dan selera kita saja… jadi tidak harus sama dengan contoh yang saya gunakan… (ya.. iyya..lahhhh… namanya az contoh…)

3. Selanjutnya kita buat warnanya jadi terang dengan efek Film Grain… klik Filter >> Artistic >> Film Grain… >> tentukan nilainya… misal yang saya pake Grain 0, Highlight 7, Intensity 10 >> OK.
Yah.. jadi lah… beginilah hasilnya… (waduh… ndak emang tambah ancur…?!@%)











^^ wah… ya memang itulah seperti yang saya bilang… klo chafid yang edit ga jadi bagus tapi malah tambah ancur… (kasiaaaaaan deeh aku jadi korban penghancuran foto wajah…)
Ya… intinya untuk Photoshop ini kita banyak2 berexperimen aja dengan efek2 yang sudah ada…
Segini dulu aja ah… nanti malah tambah ga bener…

AFIDJAYA KREATIF

Kamis, 31 Desember 2009 0 komentar














MENERIMA :
EMAS

NYUCI PEHIASAN EMAS

PATRI PERHIASAN EMAS

SEPUH EMAS


MENJUAL :
IKAN HIAS


AQUARIUM


ACCESORIS AQUARIUM


PAKAN


ALAMAT : DI PASAR WAGE BAGIAN TENGAH (BELAKANG TOKO MAS SEMAR YANG SEBELAH SELATAN)



NB: MENERIMA PESANAN UNTUK AQUARIUM BESERTA ACCESORIES aquarium..


BAGI YANG HOBI PELIHARA IKAN HIAS BSA HUBUNGI KE NOMOR HP: 081259316087 (SIMPATI)
08179499508 (XL)

TERIMA KASIH !!!
Minggu, 27 Desember 2009 0 komentar
http://kbimages.blogspot.com/post-template.jpg

WEJANGAN SUNAN KALIJOGO

Sabtu, 12 Desember 2009 0 komentar









Belajar dari Wejangan Nabi Khiddir pada Sunan Kalijaga

Banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari pengalaman hidup, baik itu pengalaman hidup pribadi maupun orang lain. Orang Jawa menyebut belajar pada pengalaman orang lain itu sebagai "kaca benggala". Nah, kini kita belajar pada pengalaman dari Kanjeng Sunan Kalijaga.



Ketika itu, Kanjeng Sunan Kalijaga yang juga dijuluki Syech Malaka berniat hendak pergi ke Mekkah. Tetapi, niatnya itu akhirnya dihadang Nabi Khidir. Nabi Khidir berpesan hendaknya Kanjeng Sunan Kalijaga mengurungkan niatnya untuk pergi ke Mekkah, sebab ada hal yang lebih penting untuk dilakukan yakni kembali ke pulau Jawa. Kalau tidak, maka penduduk pulau Jawa akan kembali kafir.

Bagaimana wejangan dari Nabi Khidir pada Kanjeng Sunan Kalijaga? Hal itu tercetus lewat Suluk Linglung Sunan Kalijaga. Inilah kutipan wejangannya:

Birahi ananireku,
aranira Allah jati.
Tanana kalih tetiga,
sapa wruha yen wus dadi,
ingsun weruh pesti nora,
ngarani namanireki

Timbullah hasrat kehendak Allah menjadikan terwujudnya dirimu; dengan adanya wujud dirimu menunjukkan akan adanya Allah dengan sesungguhnya; Allah itu tidak mungkin ada dua apalagi tiga. Siapa yang mengetahui asal muasal kejadian dirinya, saya berani memastikan bahwa orang itu tidak akan membanggakan dirinya sendiri.

Sipat jamal ta puniku,
ingkang kinen angarani,
pepakane ana ika,
akon ngarani puniki,
iya Allah angandika,
mring Muhammad kang kekasih.

Ada pun sifat jamal (sifat terpuji/bagus) itu ialah, sifat yang selalu berusaha menyebutkan, bahwa pada dasarnya adanya dirinya, karena ada yang mewujudkan adanya. Demikianlah yang difirmankan Allah kepada Nabi Muhammad yang menjadi Kekasih-Nya

Yen tanana sira iku,
ingsun tanana ngarani,
mung sira ngarani ing wang,
dene tunggal lan sireki iya Ingsun iya sira,
aranira aran mami

Kalau tidak ada dirimu, Allah tidak dikenal/disebut-sebut; Hanya dengan sebab ada kamulah yang menyebutkan keberadaan-Ku; Sehingga kelihatan seolah-olah satu dengan dirimu. Adanya AKU, Allah, menjadikan dirimu. Wujudmu menunjukkan adanya Dzatku

Tauhid hidayat sireku,
tunggal lawan Sang Hyang Widhi,
tunggal sira lawan Allah,
uga donya uga akhir,
ya rumangsana pangeran,
ya Allah ana nireki.

Tauhid hidayah yang sudah ada padamu, menyatu dengan Tuhan. Menyatu dengan Allah, baik di dunia maupun di akherat. Dan kamu merasa bahwa Allah itu ada dalam dirimu

Ruh idhofi neng sireku,
makrifat ya den arani,
uripe ingaranan Syahdat,
urip tunggil jroning urip sujud rukuk pangasonya,
rukuk pamore Hyang Widhi

Ruh idhofi ada dalam dirimu. Makrifat sebutannya. Hidupnya disebut Syahadat (kesaksian), hidup tunggal dalam hidup. Sujud rukuk sebagai penghiasnya. Rukuk berarti dekat dengan Tuhan pilihan.

Sekarat tananamu nyamur,
ja melu yen sira wedi,
lan ja melu-melu Allah,
iku aran sakaratil,
ruh idhofi mati tannana,
urip mati mati urip.

Penderitaan yang selalu menyertai menjelang ajal (sekarat) tidak terjadi padamu. Jangan takut menghadapi sakratulmaut, dan jangan ikut-ikutan takut menjelang pertemuanmu dengan Allah. Perasaan takut itulah yang disebut dengan sekarat. Ruh idhofi tak akan mati; Hidup mati, mati hidup

Liring mati sajroning ngahurip,
iya urip sajtoning pejah,
urip bae selawase,
kang mati nepsu iku,
badan dhohir ingkang nglakoni,
katampan badan kang nyata,
pamore sawujud, pagene ngrasa matiya,
Syekh Malaya (S.Kalijaga) den padhang sira nampani,
Wahyu prapta nugraha.

mati di dalam kehidupan. Atau sama dengan hidup dalam kematian. Ialah hidup abadi. Yang mati itu nafsunya. Lahiriah badan yang menjalani mati. Tertimpa pada jasad yang sebenarnya. Kenyataannya satu wujud. Raga sirna, sukma mukhsa. Jelasnya mengalami kematian! Syeh Malaya (S.Kalijaga), terimalah hal ini sebagai ajaranku dengan hatimu yang lapang. Anugerah berupa wahyu akan datang padamu.

Dari wejangan tersebut kita bisa lebih mengenal GUSTI ALLAH dan seharusnya manusia tidak takut untuk menghadapi kematian. Disamping itu juga terdapat wejangan tentang bagaimana seharusnya semedi yang disebut "mati sajroning ngahurip" dan bagaimana dalam menjalani kehidupan di dunia ini.

fadillah surat yasin

0 komentar
FADILLAH MEMBACA SURAT YASIN
for everyone


DI DALAM KITAB KITAB HADISTS BANYAK DITEMUKAN BERBAGAI FADILLAH MEMBACA SURAT YASIN:

Rasululloh saw. bersabda:"sgala sesuatu memiliki hati,dan hati al-Quranitu adalah surat yasin siapa saja yang membacasurat yasin maka Alloh akan mencatat pahala baginya sama dengan membaca al-Quran sepuluh kali

(H.R.Darimi,tirmizi,dari anas)

Rasululloh saw. bersabda:"siapa saja yang membaca surat yasin setiap malam,niscayadosa dosanya di ampunin."

(H.R.Baihaqi,dari abu hurairah).

Rasululloh saw. bersabda:"setiap mayat yang di bacakan disampingnya surat yasin,Alloh akan memberikan keringanan(azab)kepadanya."

( H.R.Abu nu'aim dan Abu Dzar).

Rasululloh saw bersabda:" siapa saja yang menziarahi kubur kedua orang tuanya, atau salah seorangnya, setiap hari jum'at seraya membaca surat yasin disampingnya,niscaya Alloh mengampuninya selaras dengan jumblh huruf yang di bacanya."

(H.R. Abu syaikh,Dailami,Ibnu hajjar,dan Rafi'i dari 'Aisyah,dari Abu bakar).

SILSILAH KH ABDURAHMAN WACHID

0 komentar


Berikut petikan silsilah Gus Dur sampai ke Nabi Muhammad SAW:







1. Muhammad Salallahu Alaihi Wailaihi Wasalam,

2. Sayyidina Fatimatus Zahro dengan Sayyidina Ali,

3. Sayyidina Husen Bin Ali,

4. Sayyidina Ali Zaenal Abidin,

5. Sayyidina Muhammad Al-Baqir,

6. Sayyidina Ja’far Shodiq,

7. Sayyidina Ali AL-Uroidi,

8. Sayyidina Muhammad Annaqib,

9. Sayyidina Sayyidina Isa Arrumi,

10. Sayyidina Ahmad Al-Muhajir Ilallah.

11. Sayyidina Ubaidillah,

12. Sayyidina Alawi,

13. Sayyidina Muhammad,

14. Sayyidina Alawi Muhammad,

15. Sayyidina Ali Choli’ Qosam,

16. Sayyidina Muhammad Shohibul Mirbath,

17. Sayyidina Alawi,

18. Sayyidina Amir Abdul Malik,

19. Sayyidina Abdulloh Khon,

20. Sayyidina Ahmad Syah Jalal,

21. Sayyidina Jamaludin Khusen,

22. Sayyidina Ibrohim Asmuro,

23. Sayyidina Ishak,

24. Sayyidina Ainul Yaqin (Sunan Giri),

25. Sayyidina Abdurrohman (Jaka Tingkir),

26. Sayyidina Abdul Halim (P. Benawa),

27. Sayyidina Abdurrohman (P. Samhud Bagda),

28. Sayyidina Abdul Halim,

29. Sayyidina Abdul Wahid,

30. Sayyidina Abu Sarwan.

31. Sayyidina KH. As’ari,

32. Sayyidina KH. Hasyim As’ari

33. Sayyidina KH. Abdul Wahid Hasyim

34 KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Jumat, 20 November 2009 0 komentar

BAGIAN2 DAN FUNGSI MULTIMETER ANALOG

Jumat, 30 Oktober 2009 0 komentar
Multimeter Analog



Sunday, April 19, 2009
Bahagian Multimeter Analog & Fungsinya


Dari gambar multimeter dapat dijelaskan bagian-bagian dan
fungsinya :

(1) Sekrup pengatur kedudukan jarum penunjuk (Zero
Adjust Screw), berfungsi untuk mengatur kedudukan
jarum penunjuk dengan cara memutar sekrupnya ke
kanan atau ke kiri dengan menggunakan obeng pipih
kecil.

(2) Tombol pengatur jarum penunjuk pada kedudukan zero
(Zero Ohm Adjust Knob), berfungsi untuk mengatur
jarum penunjuk pada posisi nol. Caranya : saklar
(Ohm), test lead +pemilih diputar pada posisi (merah
dihubungkan ke test lead – (hitam), kemudian tombol
pengatur diputar ke kiri atau ke kanankedudukan 0
sehingga menunjuk pada kedudukan .0

(3) Saklar pemilih (Range Selector Switch), berfungsi untuk
memilih posisi pengukuran dan batas ukurannya.
Multimeter biasanya terdiri dari empat posisi
pengukuran, yaitu :

(Ohm)(4) Posisi berarti multimeter berfungsi sebagai
ohmmeter, yang terdiri dari tiga batas ukur : x 1; x 10;
dan K

(5) Posisi ACV (Volt AC) berarti multimeter berfungsi
sebagai voltmeter AC yang terdiri dari lima batas ukur :
10; 50; 250; 500; dan 1000.

(6) Posisi DCV (Volt DC) berarti multimeter berfungsi
sebagai voltmeter DC yang terdiri dari lima batas ukur :
10; 50; 250; 500; dan 1000.

(7) Posisi DCmA (miliampere DC) berarti multimeter
berfungsi sebagai mili amperemeter DC yang terdiri dari
tiga batas ukur : 0,25; 25; dan 500.

(8) Tetapi ke empat batas ukur di atas untuk tipe
multimeter yang satu dengan yang lain batas ukurannya
belum tentu sama.

Terminal), berfungsi(9) Lubang kutub + (V A sebagai
tempat masuknya test lead kutub + yang berwarna
merah.


(10) Lubang kutub – (Common Terminal), berfungsi
sebagai tempat masuknya test lead kutub - yang
berwarna hitam.

(11) Saklar pemilih polaritas (Polarity Selector Switch),
berfungsi untuk memilih polaritas DC atau AC.

(12) Kotak meter (Meter Cover), berfungsi sebagai tempat
komponen-komponen multimeter.

(13) Jarum penunjuk meter (Knife –edge Pointer), berfungsi
sebagai penunjuk besaran yang diukur.

(14) Skala (Scale), berfungsi sebagai skala pembacaan
meter.
© 2009 MERINTIS WIRAUSAHA. Powered by Blogger
Free blogger template Designed by Newwpthemes.com Converted by Bloggerspan